BAWAH SADAR DAN KEKUATAN ADI DAYA

BAWAH SADAR DAN KEKUATAN ADI DAYA


Sebenarnya yang akan saya bahas ini tidak berkaitan dengan spiritualitas. Tetapi penulis sering tergelitik ketika banyak yang membahas fenomena supranatural tertentu sebagai spiritualitas. Oleh sebab itu perkenankan penulis untuk membahas aspek “ilmiah” dari fenomena supra natural.

Ada banyak cara untuk membangkitkan “kekuatan” alami yang ada di dalam diri kita yang dikenal sebagai daya linuwih, kekuatan adi kodrati, kesaktian, kewaskitaan dan lain lain. Ada yang menggunakan kekuatan doa, ayat ayat suci, Autosugesti, Kundalini, khodam, mantra, daya batin, kekuatan kehendak, energi semesta, azimat, ritual tertentu, tirakat puasa dan lain lain. Banyak jalan menuju roma 😊

Tidak semua sarana untuk mendapatkan”kekuatan itu” berhasil. Beberapa guru mengatakan bahwa dibutuhkan energi murni untuk berhasil dalam membangkitkan “energi keilmuan” tertentu. Beberapa guru yang lain mengatakan “yen or a percoyo yo ora dadi” ( kalau tidak percaya ya tidak jadi). Sebelumnya hal ini cukup membingungkan saya, karena saya termasuk yang tidak pernah “jadi” ketika mau mendapatkan kekuatan adidaya yang banyak dimiliki oleh beberapa tradisi.

Salah satu contoh adalah ketika dilatih tirakat oleh orang tua saya. Setelah selesai berpuasa mutih beberapa waktu, saya diajak untuk “nepi” yaitu di tempat yang sepi. Salah satu tempat yang beliau pilih adalah makam “Eyang Sosro Kartono’ di Pemakaman Sido Mukti Kudus.  Oleh orang tua saya dikatakan nanti saya akan ditemui oleh makhluk makhluk halus dengan wujud yang menakutkan, dan saya tidak boleh gentar.

Tetapi saya justru tidak melihat apa pun selain dingin dan suara jangkrik. Pada waktu itu saya mulai meragukan apakah fenomena supranatural itu benar benar ada atau Cuma halusinasi semata.

Pada tahun 2004, ketika hypnosis mulai dikenal di Indonesia, saya belajar hypnotherapy dengan almahrum bapak Yan Nurindra, pelopor hypnosis indonesia sekaligus pendiri Indonesian Board of Hypnotherapy. Saya mendapatkan Certified Instructor pada tahun 2006, dan mulailah ada wacana baru tentang fenomena supranatural yang selama ini saya ragukan.

METAPHYSICAL HYPNOSIS

Ada cabang dalam hypnosis yang membahas tentang metafisika. Salah satu cara untuk membangkitkan fenomena metafisika adalah dengan hypnosis.

Menurut pandangan Fisika Kuantum, semesta itu bagaikan hologram, sehingga kepakan sayap kupu kupu yang ada di San Fransisco akan mempengaruhi suhu di shanghai.

Ketika anda melihat sebuah gambar hologram dalam suatu kubus kaca, misalnya gambar sebuah mobil, maka ketika kubus kaca itu pecah, maka dalam setiap pecahannya terdapat gambar mobil itu. Bahkan dalam serpihan terkecilnya sekalipun, anda tetap akan melihat gambar mobil ada di dalamnya tentu dengan ukuran lebih kecil.

Menurut teori hologram ini, setiap bagian dari semesta saling mempengaruhi. Ibarat ikan yang berada di dalam aquarium, di mana dinding dinding di dalamnya berupa cermin. Setiap ikan bergerak, maka semua bayangan ikan yang ada di dalam cermina akan bergerak seirama dengan gerakan ikan. Gerakan yang satu kelihatan mempengaruhi gerakan yang lain dan sebaliknya.

KESADARAN

Beberapa hari yang lalu saya telah membahas tentang spiritualitas dan Fisika Kuantum di mana kesadaran mempengaruhi materialisasi. Dan kesadaran yang paling kuat yang ada dalam diri kita adalah pikiran bawah sadar kita.

Dalam konteks kosmologi jawa ada yang istilah jagad kecil dan jagad besar.  Disebutkan bahwa sejatinya jagad kecil lah yang mengendalikan jagad besar. Jagad besar ada di dalam jagad kecil. Inilah yang ditemukan oleh Bima ketika mencari Tirta Pawitra Mahening Suci.

Dalam filsafa jawa dikatakan Warongko manjing curigo (  sarung masuk dalam keris). Dalam kondisi normal keris yang masuk dalam sarungnya, tetapi ketika mencapai kesadaran tertentu sesungguhnya hubungan jagad kecil dan jagat besar itu bagaikan sarung keris yang memasuki kerisnya. Implikasinya adalah semesta sebenarnya bisa dikendalikan oleh diri yang seolah bagian dari semesta, padahal kenyataannya sebaliknya, semesta bagian dari diri.

PIKIRAN TIDAK BISA MEMBEDAKAN ANTARA KHAYALAN DAN KENYATAAN

Tentu ada mekanisme yang menghubungkan ketika jagad kecil terhubung dengan jagad besar, sehingga bisa mewujudkan suatu fenomena yang dikehendaki. Perkenankan saya bercerita bagaimana imajinasi bisa mempengaruhi munculnya kemampuan potensial yang ada dalam diri kita.

Dulu ada seorang anak yang terserang pholio sehingga melumpuhkan hampir semua tubuhnya. Dokter yang merawatnya menyerah dan mengatakan bahwa usia anak ini tidak akan lama lagi. Orang tuanya kemudian merawatnya dengan penuh kasih sayang. Setiap hari dia didudukkan di atas kursi goyang dan ditempatkan di beranda rumah, sehingga dia bisa melihat teman temannya yang sedang bermain.

Nalurinya sebagai seoang anak, membuatnya ingin bermain bersama teman temannya. Tetapi apa daya, berjalan saja dia tidak bisa, apalagi menendang bola.Namun anak ini tidak kehilangan akal, sehingga dia tetap bisa bermain walaupun tidak bisa menggerakkan kakinya. Caranya adalah dengan berkhayal atau berimajinasi. Ketika teman temannya menendang bola, dia juga menendang bola dalam imajinasinya. Begitu pula jika temannya bisa berlari, dia juga bisa berlari di dalam imajinasinya.

Tetapi yang dilakukannya tidak Cuma berkhayal. Ketika berlari, dia merasa benar benar berlari, demikian pula ketika menendang bola, dia bisa merasakan bagaimana hentakan boa yang ada di kakinya. Teknik ini kemudian kita kenal sebagai teknik visualisasi.

Pada suatu hari, si anak sangat terkejut, karena mendapati kursinya bergoyang goyang ketika dia “bermain”. Dia mengira pikirannyalah yang menggerakkan kursinya, karena dia menyadari kelumpuhannya. Tetapi dugannya salah, karena sekeras apapun dia berusaha menggunakan pikirannya, kursi goyangnya tetap diam tidak bergerak.

Kemudian dia tetap meneruskan permainannya setiap hari. Hingga pada suatu saat dia menyadari bahwa latihannya bisa menghidupkan syaraf motoriknya, yang memungkinkannya untuk berjalan lagi. Kebetulan dia memiliki adik yang sedang berlatih berjalan. Dengan meniru cara adiknya berjalan, kemudian dia berhasil menggunakan kakinya untuk berdiri dan berjalan normal lagi. Teknik meniru ini kemudian dikenal sebagai modelling dalam ilmu Neuro Linguistic Programming. (Penulis adalah Licensed Practitioner of NLP).

Akhirnya Anak itu berhasil menggerakkan tubuhnya dengan normal, dan kelak akan dikenal sebagai Profesor di bidang psikologi. Beliau adalah Milton Erickson Bapak Hypnotherapy modern.

Dari cerita di atas, dapat diketahui bahwa sistem yang ada di dalam diri kita tidak bisa membedakan antara khayalan dan kenyataan. Latihan imajinasinya terbukti membentuk otot otot dan menghidupkan syaraf yang dibutuhkannya untuk berlari.Padahal dia tidak pernah berlari dalam latihannya, hanya berimajinasi.

Dengan teknik imajinasi ini, anda juga bisa membangkitkan apa pun kemampuan yang anda inginkan, seperti kemampuan menjual, negosiasi, oleh raga, bahkan bela diri. Dengan letihan ini, banyak atlit dari negara timur yang berhasil merajai Olimpiade Dunia.

YOGA NINDRA
Jaman dahulu ada tokoh yang dikenal sebagai Hanuman dan Sun Go Kong. Mereka melatih kesaktiannya dalam kondisi mimpi. Ini seperti yang dilakukan oleh Erickson ketika melatih otot dan syaraf motoriknya. Karena dalam kondisi mimpi, tentu mereka bisa melakukan apa saja termasuk kekuatan supra natural yang sulit dilakukan pada waktu sadar. Karena pikiran tidak bisa membedakan antara khayalan dan kenyataan, maka latihan yang dilakukannya dalam mimpi berhasil membentuk “otot kesaktian”, sehingga mereka dikenal sebagai tokoh sakti dalam legenda.

Kesulitan dari latihan ini adalah anda harus memasuki kondisi mimpi tetapi dalam kondisi sadar. Jika anda tidak dalam kondisi sadar, tentu anda tidak bisa mengendalikan mimpi anda dan terseret dalam arus mimpi yag tidak terkontrol.

Untuk menjebatani hal ini, maka dibuatlah teknik yang dikenal dengan Yoga Nindra. Dengan teknik ini anda dibawa dalam konsisi “kesadaran tertentu”  di mana anda berada pada level gelombang otak theta dan alfa sekaligus.

Gelombang otak theta menyebabkan anda bisa memasuki mimpi yang dalam, sedangkan gelombang alfa membuat anda tetap sadar dan mengendalikan latihan anda. 

Untuk berlatih kemampuan biasa, seperti kemampuan penjualan, olah raga dan lain lain anda cukup memasuki gelombang otak alfa.

Pada intinya, anda harus bisa memasuki gelombang otak yang sangat dalam, tetapi dalam kondisi sadar untuk bisa mengakses kemampuan supra natural.

Karena setiap bagian dari semesta saling mempengaruhi, maka jagad kecil yang ada di dalam diri kita juga bisa mempengaruhi semesta. 

Dengan imajinasi,  jagad kecil yang ada di dalam pikiran bawah sadar kita bisa kita pengaruhi, maka secara teori semesta juga bisa kita pengaruhi. Saya katakan secara teori karena hanya orang orang tertentu yang mampu melakukannya.

Posting Komentar untuk "BAWAH SADAR DAN KEKUATAN ADI DAYA"