TUHAN MENURUT LELUHUR TANAH JAWA
TUHAN MENURUT LELUHUR TANAH JAWA
Tuhan dalam realitas sebenarnya bukanlah sosok yang bisa dikenali dan disifati. Leluhur tanah Jawa menyebutnya sebagai Tan keno kiniro
(Tidak bisa dibayangkan) dan Tan keno kinoyo ngopo (Tidak bisa diserupakan
dengan apapun). Tuhan adalah sosok absolut yang tidak bisa dipersamakan dengan
apapun.
Tuhan dalam realitas sejatinya tidak memiliki bentuk dan
tidak memiliki batasan. Itulah sebabnya Leluhur Tanah Jawa menyebutnya sebagai
HYANG SUWUNG.
Suwung itu kosong tetapi isi. Yaitu kekosongan absolut yang
meliputi segala keberadaan dan sumber dari segala sesuatu. Dalam realitas ini
Tuhan tidak bisa dilihat dan tidak bisa diajak bicara.
Kita baru bisa mengenalinya setelah HYANG SUWUNG “ngawejowantah”
atau mewujud (Memanifestasi) dalam bentuk Pluntar Kahuripan Atau cahaya Kehidupan, yang meliputi seluruh
semesta, yang disebut sebagai Roh Semesta Yang Agung.
Oleh para leluhur
tanah Jawa, Roh Semeta Yang Agung ini disebut sebagai “SUKMO KAWEKAS”. Sedangkan Tuhan yang yang mewujud dan bersemayam dalam diri kita, dikenal sebagai Sukma Sejati.
Kita baru bisa mensifati Tuhan setelah ngawejowantah atau mewujud menjadi Roh Yang
Maha Agung . Sehingga kita bisa mengenalNYA sebagai Yang Maha Pengasih, Yang
Maha Kuasa, Yang maha adil dll.
Dan kita bisa merasakan kedekatan dengan”NYA” karena Tuhan
juga ngawejowantah dalam diri kita sebagai Sukma Sejati, yang juga disebut
sebagai Guru Sejati karena menuntun kita dalam kehidupan.
Itulah sebabnya para leluhur Tanah Jawa mengenal dua
pendekatan dalam berketuhanan.
Yang pertama adalah menyadari keberadaan Roh Yang Maha Agung
di alam semesta dan mendorong kita untuk mengagungkanNYA dan menyembah/memuja Tuhan.
Yang ke dua adalah merasakan kehadirannNYA dalam diri
kita, dan merasakan kemesraan dan
berkomuniakasi denganNYA. Karena dengan “Rahsa Sejati” kita bisa mengenali dan
berkomunikasi dengan Sukma Sejati yang ada di dalam diri ang merupakan
manivestasi Tuhan yang hadir di dalam diri.
Begawan Tung
Begawantung.blogspot.com
Posting Komentar untuk "TUHAN MENURUT LELUHUR TANAH JAWA"